SEMARANG - Sebuah langkah nyata kembali dilakukan oleh Polres Semarang untuk memperkuat ketahanan pangan nasional. Dengan menggandeng unsur TNI dan Pemerintah Kabupaten Semarang, program unggulan ini diwujudkan melalui pemanfaatan lahan desa yang berlokasi di Dusun Ngentak Sari, Desa Kesongo, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Rabu (20/11/2024).
Melalui acara 'Launching Gugus Tugas Polri dalam Ketahanan Pangan', Polres Semarang bersama Kodim 0714/Salatiga dan Dispertanikap Kabupaten Semarang mengolah lahan desa yang sebelumnya bersebelahan dengan tempat pembuangan sampah warga. Limbah tersebut kini disulap menjadi pupuk organik, menciptakan lahan produktif yang siap ditanami sayuran seperti kol. Sebanyak 500 bibit kol dan berbagai tanaman sayuran lainnya ditanam dalam momen bersejarah ini.
Kapolres Semarang, AKBP Ike Yulianto W, SH., SIK., MH., dalam sambutannya menegaskan pentingnya peran kolaborasi untuk mendukung swasembada pangan yang menjadi bagian dari Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Forkopimcam Tuntang dan warga Desa Kesongo atas dukungan penuh terhadap kegiatan ini. Dengan sinergi TNI dan Polri, kita menunjukkan bahwa ketahanan pangan bukan hanya tanggung jawab satu pihak, tetapi tugas bersama untuk Indonesia yang lebih mandiri, ” ungkap Kapolres dengan penuh semangat.
Dukungan serupa disampaikan oleh Kepala Dispertanikap Kabupaten Semarang, Moh Edy Sukarno, STP., MM. Ia mengungkapkan harapannya agar inisiasi dari Polri dan TNI ini mampu meningkatkan peringkat Kabupaten Semarang dalam ketahanan pangan nasional, yang saat ini berada di urutan ke-52.
“Keterlibatan semua pihak, termasuk Polri dan TNI, menjadi langkah besar untuk mempercepat swasembada pangan. Semoga Kabupaten Semarang terus melangkah maju di bidang ini, ” katanya.
Kepala Desa Kesongo, Supriyadi, S.Pd., juga menyambut antusias kegiatan ini. Ia menegaskan komitmen desa untuk mendukung program-program serupa di masa mendatang.
Program ini tidak hanya berlangsung di Kabupaten Semarang. Secara serentak, kegiatan serupa dilaksanakan di seluruh Indonesia dan dipantau langsung melalui Zoom oleh Kapolri, Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., bersama Panglima TNI, Jenderal TNI Agus Subiyanto, S.E., M.Si., dari Sidoarjo, Jawa Timur.
Dengan langkah besar seperti ini, Desa Kesongo kini menjadi contoh nyata bagaimana sinergi lintas instansi dan warga mampu mengubah tantangan menjadi peluang. Dari kol yang tumbuh di lahan bekas pembuangan sampah, mimpi swasembada pangan Indonesia kini semakin dekat.
Editor: JIS Agung
Baca juga:
Babinsa di Babahrot Masif Dampingi Pertanian
|
Sumber: Humas Polres Semarang